KINERJA BIOSAND FILTER DALAM MENYISIHKAN TOTAL COLIFORM DI AIR TANAH DANGKAL

Tivany Edwin(1*), Yommi Dewilda(2)

(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author

DOI: https://doi.org/10.25077/dampak.12.1.17-26.2015
Copyright (c) 2015 Tivany Edwin, Yommi Dewilda

Abstract


Kota Padang memiliki kualitas air tanah yang kurang baik di beberapa daerah karena adanya pencemar total coliform. Salah satu teknologi tepat guna yang dapat digunakan masyarakat untuk menyaring air adalah biosand filter. Biosand filter adalah saringan air menggunakan media pasir dengan penumbuhan lapisan biofilm. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kinerja biosand filter dalam menyisihkan pencemar total coliform dari air tanah. Dimensi reaktor biosand filter yang digunakan berukuran 30cmx30cmx90cm. Media penyaring yang digunakan adalah pasir lokal berupa pasir andesit yang mudah diperoleh di Sumatera Barat. Penumbuhan biofilm dilakukan selama 21 hari. Debit air yang digunakan adalah 0,6L/menit. Pembanding dalam penelitian ini dibuat reaktor kontrol tanpa penumbuhan biofilm. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, penyisihan total coliform pada biosand filter berkisar antara 85,45%-93,18%, sedangkan pada reaktor kontrol diperoleh penyisihan total coliform sebesar 65%-92,42%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penyisihan total coliform efektif menggunakan biosand filter.

Kata kunci: Biosand filter, Batuan andesit, Total coliform, Air tanah dangkal


Full Text:

PDF


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.