Studi Timbulan Sampah dan Desain Tempat Penampungan Sementara saat Kondisi Pandemik Covid-19 di Lingkup Kampus: Studi Kasus di Universitas Muhammadiyah Kendari

La Ode Muhamad Said(1), Sumarlin Sumarlin(2), Wa Ndibale(3), Eka Dian Srikandi(4), Moch. Assidieq(5), Ilham Ilham(6), Dwiprayogo Wibowo(7*)

(1) Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari, Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, Kota Kendar 93117 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(2) Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari, Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, Kota Kendar 93117 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(3) Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari, Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, Kota Kendar 93117 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(4) Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari, Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, Kota Kendar 93117 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(5) Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari, Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, Kota Kendar 93117 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(6) Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo, Jl. HEA Mokodompit Kampus Baru UHO, Kota Kendar 93231 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(7) Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari, Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 10, Kota Kendar 93117 - Sulawesi Tenggara, Indonesia.
(*) Corresponding Author

DOI: https://doi.org/10.25077/dampak.18.2.68-77.2021
Copyright (c) 2023 La Ode Muhamad Said, Sumarlin Sumarlin, Wa Ndibale, Eka Dian Srikandi, Moch. Assidieq, Ilham Ilham, Dwiprayogo Wibowo

Abstract


The case of garbage accumulated during the COVID-19 pandemic in front of the University of Muhammadiyah Kendari (UM Kendari) Campus showed a drastic change in the volume of waste accumulation. The emergence of lockdown regulations and online learning processes show a small amount of garbage collected, but from the other side, there needs to be anticipation when starting normal lectures. Based on these conditions, this study aims to determine the amount of waste generated by the UM Kendari campus during the covid-19 pandemic and to plan a temporary disposal site (TPS) for waste in accordance with technical standards. The method used in this study is a statistical analysis to calculate waste generation, at the TPS location in front of the Kendari UM campus. The data required include volume and weight of waste, the composition of waste, profile data of UM Kendari, buildings, students, lecturers, staff and the surrounding community as well as other supporting data for waste management. The results showed that the waste in the UM Kendari campus environment consisted of several compositions of organic waste 51.60%, inorganic waste 48.36%, B3 waste 0.16%. The planned waste TPS adopts a sorting system method based on source, semi-fixed laying with structural components consisting of; 3 partitions bucket/bin trash can made of fibre/iron plate, 3 compartments for bin holder made of bricks. Effective dimensions of bucket/bin 1.0 m × 0.5 m × 1.0 m; and dimensions of the seat body 2.16 m × 1.38 m × 1.29 m; while the dimensions of the TPS unit area are 3.16 m × 2.88 m.

 

Keywords: Garbage, Kendari University, COVID-19, campus, Waste Collection Point (TPS)

 

ABSTRAK

 

Kasus penumpukan sampah selama pandemi COVID-19 di depan Kampus Universitas Muhammadiyah Kendari (UM Kendari) menunjukkan perubahan drastis dalam volume akumulasi sampah. Munculnya peraturan lockdown dan proses pembelajaran online menyebabkan jumlah sampah yang terkumpul menjadi sedikit, namun di sisi lain, perlu ada antisipasi saat memulai perkuliahan normal kembali. Berdasarkan kondisi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah sampah yang dihasilkan oleh kampus UM Kendari selama pandemi covid-19 dan merencanakan tempat pembuangan sementara (TPS) untuk sampah sesuai dengan standar teknis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik untuk menghitung generasi sampah, di lokasi TPS di depan kampus UM Kendari. Data yang diperlukan meliputi volume dan berat sampah, komposisi sampah, data profil UM Kendari, bangunan, mahasiswa, dosen, staf, dan masyarakat sekitar serta data pendukung lainnya untuk pengelolaan sampah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampah di lingkungan kampus UM Kendari terdiri dari beberapa komposisi sampah, yaitu sampah organik 51,60%, sampah anorganik 48,36%, dan sampah B3 0,16%. TPS sampah yang direncanakan mengadopsi metode sistem pemilahan berdasarkan sumber, penempatan semi-fiks dengan komponen struktural yang terdiri dari; 3 ember/tempat sampah berbahan serat/lembaran besi, 3 kompartemen untuk penahan ember yang terbuat dari bata. Dimensi efektif ember/tempat sampah adalah 1,0 m × 0,5 m × 1,0 m; dan dimensi tubuh tempat duduk adalah 2,16 m × 1,38 m × 1,29 m; sementara dimensi area unit TPS adalah 3,16 m × 2,88 m.

 

Kata Kunci: Sampah, UM Kendari, covid-19, kampus, TPS


Keywords


Garbage, Kendari University, COVID-19, campus, Waste Collection Point (TPS)

Full Text:

PDF

References


Damanhuri, E., & Padmi, T. (2010). Pengelolaan sampah. Diktat Kuliah TL, 3104, 5–10.

Djafar, J., Ainun, S., & Dirgawati, M. (2014). Identifikasi Timbulan Sampah di Pasar Induk Caringin Bandung. Jurnal Reka Lingkungan, 2(1), 1–9.

Hafidzah, Y. R., & Ainun, S. (2021). Pengembangan Penentuan Daerah Prioritas Terhadap Sistem Pengelolaan Sampah Berdasarkan SNI 19-2454-2002 (Studi Kasus: Wilayah Pelayanan Bandung Selatan). Jurnal Reka Lingkungan, 9(2), 119–131.

Haryanti, S., Gravitiani, E., & Wijaya, M. (2020). Studi Penerapan Bank Sampah dalam Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kota Yogyakarta. Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi, 6(1), 60–68.

Hasibuan, R. (2016). Analisis dampak limbah/sampah rumah tangga terhadap pencemaran lingkungan hidup. Jurnal Ilmiah Advokasi, 4(1), 42–52.

Himmah, E. A., Wahyuningsih, N. E., & Joko, T. (2014). Aplikasi Pengelolaan Sampah Terpadu Di Kelurahan Tembalang Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 2(1), 62–66.

Kausar, E. (2017). Studi Evaluasi Pemanfaatan Sampah Menjadi Biogas untuk Menghasilkan Energi Listrik (Studi kasus di TPS 3R Taruna Kompos Kelurahan Mulyaharja, TPS 3R Ceremai Kelurahan Cipaku dan TPS 3R Dharmais Kelurahan Kencana Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor). Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik Elektro, 1(1), 1–17.

Masyhuda, M., Hestiningsih, R., & Rahadian, R. (2017). Survei Kepadatan Lalat Di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Jatibarang Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(4), 560–569.

Nahak, Y. V, & Tamelan, P. G. (2020). Penanganan Masalah Sampah Rumah Tangga Di Kawasan Penfui Timur Kupang: Handling Problems Of Household Waste In The Area Penfui East Kupang. BATAKARANG, 1(1), 1–4.

Nursalim, R., & Sudibyo, P. I. (2020). Model 3R pada Pengelolaan Sampah di Lingkungan Universitas Bengkulu. Naturalis: Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumber Daya Alam Dan Lingkungan, 9(2), 159–169.

Pengelolaan, P., Sampah, P., & Manna, K. A. B. (2018). Pendampingan pengelolaan/penyuluhan sampah (3r) kab. manna. NGABDIMAS, 1(1), 23–28.

Pujotomo, I. (2016). Pemanfaatan Sampah menjadi Sumber Energi. Energi & Kelistrikan Jurnal Ilmiah, 8(2), 109–113.

Sahil, J., Al Muhdar, M. H. I., Rohman, F., & Syamsuri, I. (2016). Sistem pengelolaan dan upaya penanggulangan sampah di Kelurahan Dufa-Dufa Kota Ternate. BIOeduKASI, 4(2).

Setiawan, A. E., Meidiana, C., & Agustin, I. W. (2015). Effectiveness of Waste Transportation in Temporary Waste Dump (TPS)/Container in Maumere, Sikka Regency. International Research Journal of Advanced Engineering and Science, 2(4), 212–219.

Setyaningsih, E., Astuti, D. S., & Astuti, R. (2017). Kompos daun solusi kreatif pengendali limbah. Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi, 3(2), 45–51.

Suyatno, A., & Hermawan, D. (2016). Analisis Campuran KOH dan H2O terhadap Proses Penyerapan CO2 pada Biogas Hasil Ternak dan Biogas Hasil Tempat Pembuangan Sampah (TPS). Widya Teknika, 24(1), 1–5.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.